Rakor Inovasi Gelas Berlian Sinuri

Pacarejo.id - Kamis, 12 Januari 2023 UPT Puskesmas Semanu II melaksanakan koordinasi dengan Pemerintah Kalurahan Pacarejo bertempat di Aula Kantor Kalurahan Pacarejo. Kegiatan koordinasi tersebut dilaksanakan terkait dengan inovasi dari Puskesmas Semanu II dalam pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan khususnya bagi lansia. Pada kesempatan tersebut UPT Puskesmas Semanu II meminta dukungan dari Pemerintah Kalurahan Pacarejo dengan menunjuk enam Padukuhan sampel untuk kegiatan Posyandu Lansia. Diharapkan dengan dukungan dari Pemerintah setempat kegiatan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan tujuan dan harapan bersama. 

Dalam sambutanya Lurah Pacarejo Suhadi, menyambut baik rencana kegiatan yang dicanangkan oleh UPT Puskesmas Semanu II. Pemerintah Kalurahan Pacarejo menjamin komitmen dari enam Padukuhan sampel yaitu Padukuhan Jetis Kulon, Kuwangen Kidul, Kuwon Lor, Kuwon Kidul, Dengok Lor dan Ngampo untuk dapat melaksanakan kegiatan Posyandu Lansia.

Kegiatan koordinasi juga diikuti langsung oleh Kepala UPT Puskesmas Semanu II, Hery Sudaryanto, S.Kep.,Ners.,M.M. Menurut Word Health Organization tahun 2015, kejadian bunuh diri di Indonesia sudah mencapai 2,8 jiwa per 100.000 jiwa. Jumlah kasus bunuh diri dari tahun 2001 hingga 2016 di Kabupaten Gunungkidul ialah 458 kasus. Jika dirata-rata setiap tahun ada 33 jiwa yang melayang akibat bunuh diri. Di wilayah UPT Puskesmas Semanu II dari Tahun 2010-2018 terdapat 12 kasus bunuh diri yang didominasi oleh lansia yang merasa kesepian akibat ditinggalkan sendirian, penyakit menahun dan tidak melakukan apa-apa di usai senjanya demikian kata Kepala UPT Puskesmas Semanu II dalam sambutannya.

Program inovasi Gerakan Lansia Sehat Berdaya Lindungi Ancaman Aksi Bunuh Diri (Gelas Berlian Si Nuri) masuk dalam kategori pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan. Hal ini sesuai dengan rencana aksi global SDGs yaitu menjamin kehidupan sehat dan sejahtera. Tujuan Gelas Berlian Si Nuri bertujuan untuk menjaga lansia, baik dalam hal kesehatan fisik, mental dan spiritual dengan memberikan kegiatan-kegiatan yang menjadikan lansia selalu memiliki semangat hidup dan merasa berguna walaupun diusia senja. Dengan begitu para lansia terhindar dari pikiran untuk mengakhiri hidupnya dengan aksi bunuh diri.

Fokus kegiatan di 2023 dengan dukungan dana keistimewaan ini diantaranya adalah pemberian sarana prasarana cek kesehatan berupa tensi digital dan timbangan serta lainnya pendukung posyandu lansia bagi padukuhan yang sudah terbentuk posyandu lansia, adanya pembentukan posyandu lansia, pelaksanaan senam bersama dan pemeriksaan terpadu bagi lansia serta adanya pelatihan bagi kader posyandu lansia, selain itu adanya pemberian bibit sayuran maupun tanaman obat keluarga.